Sebagian besar orang berpendapat bahwa Syawal adalah bulan yang baik untuk mengadakan walimahan. Menurut saya semua bulan adalah baik, setelah bulan Ramadhan. Meskipun tradisi halal bihalal telah usai, namun pertanyaan "KAPAN" pun belum berujung. Tidak hanya berlaku untuk para singlelillah. Penanya pun menjadi "kreatif" hanya sekedar untuk mengetahui urusan pribadi orang lain. 

Ada beberapa karakter seseorang, salah satunya ambivert. Orang-orang dengan karakter ambivert adalah orang yang mampu menjadi ekstrovert dan juga introvert. Seorang introvert yang hanya mampu membagikan hal pribadinya hanya kepada orang yang terpercaya, termasuk soal "perjodohan". Kau tahu jika cara menemukan jodoh itu tak sesederhana seperti menikmati satu cup ice cream? Kau tidak bisa asal menerima uluran ice cream dari orang yang memang ingin berbagi denganmu. 

Mungkin banyak orang akan merasa sedikit terganggu dengan sebuah pertanyaan desakan dari orang-orang sekitar. Ah iya, niat mereka baik hanya saja si penerima pertanyaan yang belum bisa berlapang dada termasuk saya. Bukan karena takut untuk menjalaninya, karena melaksanakannya adalah sebuah ibadah. Menggenapkan separuh agama, dan melengkapi sunah sebagai seorang umat Muhammad. Lalu kenapa harus terburu-buru?, jika kita belum menemukan patner yang pas? Pas bukan dalam artian tolok ukur manusia, tapi ada keterlibatan Sang Ilahi dalam setiap pengambilan keputusannya. Karena yang kau cari adalah patner dalam berjuang bukan hanya sekedar untuk bersenang-senang.

Doakan saja orang-orang yang kau menginginkan hal-hal baik untuknya. Bantu dia mengetuk pintu-pintu langit, memhon agar Rabbnya mengabulkan permintaannya. Bukankah hal yang paling romantis adalah dengan diam-diam kamu mendoakannya, agar malaikat mengaminkan hal baik untukmu pula.